Sabtu, 11 April 2009

Ancaman medis akibat penyalahgunaan narkoba

ANCAMAN MEDIS AKIBAT PENYALAHGUNAAN NARKOBA

1. HIV, Hepatitis dan beberapa penyakit menular lainya
Penyalahgunaan narkoba kerapdikatkan dengan berbagai perilaku berbahaya seperti pemakaian jarum suntik secara bergantian, dan perilaku seks bebas. Kombinasi keduanya akan sangat berpotensi meningkatkan resiko tertular penyakit HIV / AIDS, hepatitis dan beragam penyakit infeksi lainya.
2. Penyakit jantung dan pembuluh darah
Para peneliti telah menemukan secara kolerasi antara penyalahgunaan narkoba (dalam berbagai prekuensi penggunaan) dengan kerusakan fungsi jantung, mulai dari detak jantung yang abnormal sampai dengan serangan jantung.dan bisa menyebabkan kolapsnya saluran vena, serta resiko masuknya bakteri lewat pembuluh darah dan klep jantung.
3. Penyakit gangguan pernafasan
Penyalahgunaan narkoba juga dapat menyebabkan beragam permasalahan sytem pernafasan. Pengguna sejumlah zat psikotropika juga dapat mengakibatkan lambatnya pernapasan, menghalangi udara segar memasuki paru-paru yang lebih buruk dari gejala asma.
4. Penyakit nyeri lambung
Penyalahgunaan narkoba diketahui dapat menyebabkan mual dan muntah beberapa saat setelah di konsumsi.
5. Penyakit kelumpuhan otot
Penggunaan steroid pada masa kecil dan masa remaja, menghasilkan hormon seksual melebihi tingkat sewajarnya dan mengakibatkan pertumbuhan tulang berhenti lebih cepat dibanding saat normal. Sehingga tinggi badan tidak maksimal bahkan cenderung pendek.
6. Penyakit gagal ginjal
Beberapa jenis narkoba juga dapat memicu kerusakan ginjal bahkan menyebabkan gagal ginjal baik secara langsung maupun tidak langsung akibat kenaikan temperature tubuh pada tingkat membahayakan sampai pada terhentinya kerja otot tubuh.
7. Penyakit neurologis
Penggunaan narkoba dapat mengakibatkan perubahan fungsi otak, sehingga menimbulkan permasalahan ingatan, permasalahan konsentrasi, serta ketidak mampuan dalam mengambil keputusan.
8. Penyakit kelainan mental
Penyalahgunaan narkoba yang sudah sampaipada level kronis dapat mengakibatkan perubahaan jangka panjang dalam sel-sel otak yang mendorong terjadinya paranoia, depresi, agresi, dan halusinasi.
9. Penyakit kelainan hormone
Penyalahgunaan narkoba dapat menggangu produksi hormon dalam tubuh secara normal, yang mengakibatkan kerusakan yang dapat dipulihkan sekaligus yang tidak dapat dipulihkan kembali. Semua perusakaan ini meliputi kemandulan dan penyusutan testikel pada pria, sebagaimana juga efek maskulinisasi yang terjadi pada wanita.
10. Penyakit kanker
Aktifitas merokok nikotin ini bisa di hubungkan dengan penyakit kanker mulut, leher, lambung, dan paru-paru. Merokok mariyuana juga bisa mengakibatkan masuknya bakteri karsinogen ke dalam paru- paru, hingga mengubah fungsi paru- paru terhadap pra-kanker.
11. Penyakit gangguan kehamilan
Efek keseluruhan akibat ketergantungan narkoba terhadapkesehatan janin yang di kandung memang tidak diketahui. Namun, beberapa studi menunjukan bahwa penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan kelahiran premature, keguguran, penurunan berat bayi, serta berbagai permasalahan prilaku maupun kognitif pada bayi di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar